Minyak ikan lemuru adalah limbah hasil ekstraksi dari pengolahan tepung ikan dan hasil samping pengalengan ikan lemuru yang banyak terdapat di daerah Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur (1,2). Di dalam minyak ikan lemuru banyak mengandung asam lemak omega-3 yaitu EPA (Eicosapentaenoid Acid) dan DHA (Docohexaenoic Acid). Kandungan tersebut menyebabkan minyak ikan menjadi nutrien yang baik bagi kesehatan (3).
Minyak ikan lemuru merupakan limbah atau hasil samping yang diperoleh dari proses pengalengan (5%) dan penepungan (10%) ikan lemuru (1,4). Selama ini pemanfaatan minyak ikan lemuru belum dilakukan secara optimal. Minyak ikan lemuru biasanya diperdagangkan untuk pakan ternak, pelepas dalam penyamakan kulit, industri cat dan tinta dengan harga yang murah (5).
Minyak ikan lemuru terdiri dari 99% gliserida dan 1% zat yang tidak tersabunkan yang berisi 60%-80% kolesterol, vitamin A yang setara dengan 100-250 IU/gram minyak dan vitamin D yang setara dengan 50-100 IU/gram minyak. Minyak ikan lemuru secara fisik berwarna kuning kecoklatan seperti minyak kelapa sawit (6).
Minyak ikan lemuru dan jenis ikan laut lainnya berbeda dengan minyak ikan yang berasal dari air tawar maupun dari air payau. Komposisi minyak ikan laut jauh lebih komplek dibandingkan dengan minyak ikan air tawar atau air payau, karena asam-asam lemaknya terdiri dari C18, C20, dan C22. Sedangkan komposisi minyak ikan air tawar mengandung sedikit asam lemak tidak jenuh (3).
Minyak ikan lemuru mengandung total asam lemak omega-3 sebanyak 25%-30% (4). Asam lemak omega-3 merupakan derivat dari asam linolenat yang disintesis oleh fitoplankton uniseluler dan multiseluler maupun alga, kemudian ditransfer ke dalam lemak pada spesies hewan laut (7). Asam lemak omega-3 pada ikan adalah hasil biosintesis dengan cara mengubah dan memperpanjang atau penjenuhan ikatan rangkap yang terdapat pada asam linolenat (8).
Asam lemak omega-3 adalah asam lemak tidak jenuh yang mempunyai ikatan rangkap banyak, ikatan rangkap pertama terletak pada atom karbon ketiga dari gugus metil omega. Ikatan rangkap berikutnya terletak pada nomor atom karbon ketiga dari ikatan rangkap sebelumnya (8,9).
Minyak ikan lebih banyak mengandung jenis asam lemak omega-3 yakni EPA dan DHA karena adanya proses desaturasi dan elongasi (10). Kandungan asam lemak omega-3 pada minyak ikan lemuru terdiri dari 18% EPA dan 13% DHA. Kandungan ini mempunyai peranan penting bagi kesehatan manusia (4). Perbandingan kadar minyak ikan lemuru dengan minyak ikan sejenisnya dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Kadar EPA dan DHA pada beberapa jenis minyak ikan
Sumber: (4,5)
Kandungan EPA dan DHA dalam minyak ikan dapat menurunkan produksi prostaglandin (11) dan produksi sitokin IL-1, IL-6, serta TNF-α (12). Asam lemak omega-3 yang mengandung EPA dan DHA mampu menurunkan produksi sitokin proinflamatori dan eikosanoid dengan cara langsung mengganti asam arakhidonat (AA) yang merupakan substrat eikosanoid dan menghambat metabolisme AA (13), dan secara tidak langsung dapat mengubah ekspresi gen inflamatori melalui aktivitas faktor transkripsi mRNA sitokin (14). Penurunan sitokin tersebut berhubungan dengan penurunan aktivitas APC, yaitu berkurangnya ekspresi molekul mayor histocompatibility (MHC) kelas II dan intercellular adhesion melecule (ICAM). Berkurangnya MCH kelas II dan ICAM dapat menurunkan aktivitas sel T, sehingga terjadi penurunan produk sitokin proinflamatori (15).
salam kenal mas...saya pingin tanya aja gimana cara mendapatkan minyak ikan ini masalahnya ibu terdeteksi jantung koroner...mohon bantuanya sebelumnya saya ucapkan terima kasih
BalasHapusalamat email saya...nazarpanji@gmail.com
bolehkah saya mendapatkan karya tulis Anda tentang minyak ikan lemuru ini secara utuh? karena sangat sesuai dengan topik karya tulis yang sedang saya tulis. kalau boleh saya tunggu di alamat email saya mariaoktamaria@gmail.com
BalasHapusterima kasih :)
Seperti comment sebelum saya mas,bolehkah saya mendapatkan karya tulis Anda tentang minyak ikan lemuru ini secara utuh? kalau boleh saya tunggu di alamat email saya mojdpreziden@yahoo.com
BalasHapus...terima kasih :)
kang asep.. boleh minta juga file utuhnya? untuk referensi skripsi,
BalasHapusterimakash... bethadian17@gmail.com
mas saya mau tanya berapa % kadar minyak ikan lemuru perkilonya
BalasHapusTerimakasih infonya https://bit.ly/2A1GPz7
BalasHapus